Anda sering lupa mencabut colokan listrik setelah pakai blender? Atau, suka menunda membersihkan blender usai dipakai?
Awas, kebiasaan ini bisa membuat blender jadi cepat rusak, lho. Yuk, cari tahu cara merawat blender agar tetap awet selengkapnya di artikel ini!
Pentingnya Merawat Blender agar Tetap Awet
Cara merawat blender agar tetap awet sebenarnya tidak jauh-jauh dari kebiasaan pemakaiannya. Sebagai salah satu perangkat elektronik yang serba bisa, blender menjadi andalan untuk membuat berbagai masakan, minuman, hingga cemilan. Selain cepat, blender juga membuat pekerjaan dapur menjadi lebih praktis.
Namun, perlu diingat bahwa selepas digunakan, biasanya ada banyak sisa-sisa bahan yang masih menempel di mata pisau maupun di permukaan gelasnya. Sisa-sisa bahan ini jika dibiarkan akan menumpuk dan menyebabkan mata pisau menjadi tumpul, atau bahkan membuat makanan yang dihaluskan jadi tidak fresh.
Kalau sudah begini, Anda mungkin harus melakukan perawatan secara terus-menerus. Alhasil, ini bisa memicu kerusakan yang lebih parah, sehingga blender jadi cepat rusak.
Cara Merawat Blender agar Tetap Awet
Merawat blender agar tetap awet bertahun-tahun bisa dimulai dari cara pemakaian dan perawatan setelah pemakaian yang baik. Berikut beberapa cara yang bisa Anda ikuti:
1. Bersihkan Blender Setelah Dipakai
Jangan tunda untuk membersihkan blender usai pemakaian. Terlebih lagi jika Anda menghaluskan bahan makanan yang mudah berubah menjadi kerak atau punya tingkat keasaman tinggi. Walaupun tidak langsung berimbas pada gelas dan mata pisau, dalam jangka panjang kotoran seperti ini bisa memicu blender macet.
2. Hindari Pemakaian yang Kurang Tepat
Meskipun punya mata pisau double atau triple, jika bahan makanan terlalu keras, tetap saja bisa membuat blender Anda mudah rusak. Menghaluskan bahan makanan yang terlalu keras biasanya menyebabkan pisau tersangkut atau bahkan jadi penyebab blender mati total. Oleh karena itu, selalu periksa spesifikasi blender, ya.
3. Gunakan Sesuai Kapasitas Gelas Blender
Cara merawat blender agar tetap awet berikutnya adalah menggunakan sesuai dengan kapasitasnya. Hindari memasukkan terlalu banyak bahan makanan dalam gelas blender. Ini bisa memberikan tekanan berlebihan dan membuat mesin jadi mudah panas. Kalau sudah begini, risikonya bisa terjadi konslet pada mesin blender.
4. Perhatikan Penyimpanan Blender
Blender tidak harus disimpan kembali ke kardusnya, kok. Tapi, Anda harus simpan blender di tempat yang kering dan bersih. Selain menghindari kotoran dan debu yang membuat pisau mudah tumpul, cara ini juga membantu mesin blender lebih awet karena tidak terpapar oleh lingkungan yang lembab.
5. Periksa Berkala Kondisi Blender
Untuk menghindari kerusakan yang fatal, luangkan waktu secara berkala untuk memeriksa blender. Pastikan mata pisau bersih dan tidak berkarat. Selain itu, cek juga pada bagian karet kabelnya untuk menghindari potensi konslet. Terakhir, pastikan tidak ada kebocoran pada gelas blender.
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan
Selain mengikuti cara merawat blender agar tetap awet di atas, ada beberapa hal yang juga sebaiknya Anda perhatikan. Mengingat fungsi blender sangat berpengaruh pada kualitas makanan yang Anda konsumsi, perhatikan beberapa hal berikut:
1. Pastikan Pisau Blender Bersih
Pisau blender adalah komponen yang kontak secara langsung dengan bahan makanan. Apabila pisau kotor dan berkarat maka hasil makanan yang dihaluskan dapat berkurang gizinya, atau bahkan menjadi beracun.
2. Jauhkan Komponen Elektronik Blender dari Air
Untuk membersihkan blender, Anda bisa mencuci gelas dan pisaunya. Pastikan komponen, seperti saklar, kabel, dan mesin blender tidak terkena air atau cipratan cairan apapun. Selain berisiko menyebabkan arus pendek, cipratan air juga bisa membuat mesin mudah rusak dan mudah panas.
3. Rawat Gelas dan Tutup Blender
Gelas blender yang dicuci terlalu keras bisa jadi penyebab blender bocor. Pastikan untuk mengangkat dan meletakkan gelas blender dengan benar, sehingga permukaannya tetap bersih dan terawat. Selain itu, pastikan untuk selalu menutup gelas sebelum menyalakan mesin blender. Hal ini dimaksudkan agar kekuatan blender maksimal.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Membeli Blender Baru?
Periksa bagaimana blender Anda bekerja, sebelum memutuskan untuk membeli yang baru. Biasanya, kerusakan dengan skala kecil tidaklah memakan biaya yang besar. Namun, kerusakan fatal seperti gelas bocor hingga konslet pada mesin, bisa membuat Anda mengeluarkan biaya servis yang nyaris dengan harga blender baru.
Selain dari faktor ekonomis, pertimbangkan juga hasil bahan makanan yang dihaluskan. Blender yang sudah rusak tidak dapat bekerja dengan maksimal. Ini akan berpengaruh pada kualitas hasil makanan Anda dan keluarga.
Jadi, jika Anda menjumpai kerusakan yang fatal termasuk pada pisau yang berkarat hingga mesin yang terlalu panas, sebaiknya pertimbangkan beli blender baru. Ingat kualitas konsumsi makanan keluarga Anda penting untuk diperhatikan.
Rekomendasi Blender Terbaik Ada di Mitra10!
Demikian cara merawat blender agar tetap awet yang sebaiknya Anda mulai terapkan dari sekarang. Jika blender di rumah sudah rusak, cek koleksi blender terbaik di Mitra10 yang menawarkan performa dan harga terbaik!
Mulai dari Miyako, Electrolux, hingga Oxone, semua tersedia dengan garansi resmi dan pengiriman yang mudah, untuk menjaga hidangan keluarga tetap sehat dan bergizi!
Yuk, kunjungi juga blog Mitra10 untuk tips perawatan dan rekomendasi barang elektronik lainnya!
Follow kami untuk info terbaru:
- Instagram: @mitra10_official
- TikTok: @mitra10_official
- X: @mitra10.official
- WhatsApp Channel : Mitra10
Belanja renovasi dan perlengkapan rumah di mitra10.com. Download aplikasi Mitra10 di Playstore atau App Store untuk kemudahan berbelanja.
Dapatkan promo terbaik klik disini, hanya di Mitra10!
Tersedia juga Mitra10 Protection sebagai perlindungan ekstra saat berbelanja produk pilihan di Mitra10.
:quality(70)/web.mitra10.com/media/wysiwyg/mobile_re_1.png)
:quality(70)/web.mitra10.com/media/wysiwyg/RT_Q3_1.png)

:quality(70)/web.mitra10.com/media/Selangkah/Cara_Merawat_Blender_agar_Tetap_Awet.jpg)